lpktrankonmasi.id, - Senin (25/3/2024) Pakar Hukum Tara Negara Yusril Ihza Mahendra menjawab pertanyaan awak media, Tim hukum Prabowo-Gibran bakal mendaftarkan diri ke Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai Pihak Terkait. Senin malam, 25 Maret 2024. Kelompok yang disebut ‘Tim Pembela Prabowo-Gibran’ ini bakal mendaftar setelah mengikuti buka puasa bersama seluruh awak kampanye pasangan calon nomor urut dua di pilpres 2024.
“Kita akan mendaftarkan diri sebagai Pihak
Terkait di MK pada jam 21.00 WIB malam ini,” kata Ketua Umum Partai Bulan
Bintang yang juga Ahli dalam Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra, dalam
keterangannya ketika di wawancarai awak media.
Yusril mengomandoi Tim Pembela Prabowo-Gibran beranggotakan 35
advokat. Tim mendapat kuasa langsung dari pasangan Prabowo-Gibran. Ke-35 orang
itu terdiri atas perwakilan berbagai kader partai politik Koalisi Indonesia
Maju (KIM) yang mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Kubu Prabowo menyebut bakal mendaftar setelah mengikuti buka
puasa bersama mendapat informasi bahwa MK bakal mengumumkan Nomor Registrasi
Perkara Permohonan dari Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. Sampai saat ini MK
belum mengeluarkan surat Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU)
tersebut.
Tim Pembela Prabowo-Gibran dijadwalkan akan berkumpul di Hotel
Grand Hyatt, Jakarta pada Pukul 20.00 WIB. Setelah itu menuju ke gedung MK
bersama-sama.
Prabowo-Gibran bakal
menggelar buka puasa bersama bersama tim kampanye nasional maupun daerah dengan
rangkaian sejak sore ini di The Ritz Carlton Hotel, Jakarta Selatan. Ini
sebagai bentuk syukuran dan silaturahmi.
Iya buka puasa bersama, syukuran,
dateng semua dateng," kata Menteri Komunikasi dan Informatika sekaligus
Ketua Projo Budi Arie Setiadi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Berdasarkan hasil
rekapitulasi nasional, pasangan Prabowo-Gibran berhasil menang di semua
provinsi, kecuali Aceh dan Sumatera Barat. Pilpres 2024 diikuti tiga pasangan,
yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pasangan calon nomor urut dua, Prabowo
Subianto-Gibran Rakabuming Raka paslon nomor urut dua, dan Ganjar
Pranowo-Mahfud Md. paslon nomor urut tiga.