ASN dan PJLP Jakarta Utara Ikuti SOLID


Lpktrankonmasi.com, Jakarta  – Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Penyelenggara Jasa Perorangan Lainnya (PJLP) mengikuti rangkaian kegiatan Jakarta SOLID (Sadar Olah Literasi Digital) bersama JakWifi bertema ‘Membangun Narasi melalui Karya Fotografi’, di Ruang Fatahillah, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Selasa (15/11).

Kegiatan diisi dengan pelatihan fotografi oleh Fotographer Profesional sekaligus Pendiri Ajie Lubis School of Fotography, Ajie Lubis, dan pelatihan seputar Narasi Media Sosial oleh Kepala Seksi Komunikasi Informasi Publikasi (KIP), Suku Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Kominfotik) Kota Administrasi Jakarta Utara, Menta Bangun.



Sekretaris Kota Kota Administrasi Jakarta Utara, Abdul Khalit mengatakan Jakarta sebagai Kota Global dengan pengguna media sosial tertinggi se-Indonesia menjadi tantangan tersendiri dalam membangun pemahaman literasi digital di kalangan perorangan maupun instansi pemerintah. 

Untuk itu, diperlukan proses penyampaian ilmu (Transfer Knowladge) dalam meningkatkan keterampilan ASN dan PJLP yang bertugas di lingkup Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dalam mengoptimalisasi penyajian dan penyampaian informasi dalam bentuk karya fotografi bernarasi melalui media sosial.


“Media sosial kini menjadi salah satu media pilihan untuk berkomunikasi bagi kebanyakan orang. Tak hanya perorangan, mayoritas instansi pemerintah pun menggunakan media sosial sebagai sarana untuk menyampaikan informasi dan berkomunikasi dengan publik,” kata Abdul Khalit saat ditemui di Ruang Fatahillah, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Selasa (15/11).

Menurutnya, foto bercerita atau photo story menjadi salah satu jenis konten yang menarik untuk dimanfaatkan sebagai materi publikasi media sosial. Untuk mengkreasikan hal tersebut tentunya dibutuhkan pengetahuan dan keterampilan bercerita.

“Untuk memiliki kecakapan dalam dunia fotografi dan menyusun narasi yang baik serta menarik, dibutuhkan keterampilan khusus yang tentunya tidak semua orang miliki. Oleh karena itu, proses transfer knowledge sangat dibutuhkan guna melatih, serta meningkatkan keterampilan para praktisi pemerintahan, dalam hal ini ASN dan PJLP,” ungkapnya.

Kepala Suku Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Kominfotik) Kota Administrasi Jakarta Utara, Herlinda Harmaini menerangkan Jakarta SOLID bersama Jak Wifi kali ini dibagi menjadi dua gelombang, yakni Selasa (15/11) dan Rabu (16/11) besok. Tak hanya dibekali mater dan pelatihan secara langsung, kegiatan yang terkonfirmasi diikuti lebih dari delapan puluh peserta juga mendapatkan sertifikat dan hadiah menarik.

“Karena antusias pendaftar tinggi, maka kegiatan ini kita bagi menjadi dua gelombang agar peserta lebih fokus menerima materi. Tujuannya kegiatan ini tentunya memberikan pemahaman dan praktik teknik fotografi serta menyusun narasi yang baik untuk menghasilkan konten media sosial yang menarik yang sekaligus dapat menunjang penyampaian informasi kinerja Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara melalui media sosial,” jelas Herlinda Harmaini.

Sementara itu, Fotographer Profesional Ajie Lubis menerangkan peserta diberikan pengetahuan teknik fotografi dasar seperti komposisi, sudut pandang (angle), pencahayaan (lighting), hinga penempatan subjek yang baik. 

Dengan bekal ilmu yang diberikan ini, Ajie berharap terdapat perubahan pola pikir (mindset) dan imajinasi ASN dan PJLP yang lebih dinamis terhadap karya fotografi.

“Dengan ilmu yang diterima ini saya harap peserta tidak kaku lagi dalam berfoto, contohnya tidak selalu mengambil angle tengah, dia sudah tahu angle apa yang bisa menjadikan sebuah foto lebih menarik. Selain itu juga ini bisa menjadi peluang mendapatkan benefit lain dari karya-karya foto,” tutup Ajie Lubis.

Diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta semakin memperluas layanan JakWifi, yang mana 1.575 lokasi berada di wilayah Jakarta Utara hingga Oktober 2022. Lokasi JakWifi tersebut dapat ditemukan melalui aplikasi JAKI. (Johan Sopaheluwakan)


HDA/TR

Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion

Jangan lupa kebijaksanaan anda dalam berkomentar