illustrasi pergaulan remaja zaman sekarang - www.lpktrankonmasi.com |
Manusia adalah makhluk sosial yang sejatinya tidak bisa hidup sendiri pasti akan membutuhkan bantuan orang lain. Tetapi di zaman sekarang ini kebanyakan orang-orang disekitar kita justru membuat dampak yang buruk terhadap diri kita sendiri. Jadi kita haruslah pintar dalam memilih suatu pergaulan, karena di era modern ini pergaulan sudah terlalu bebas seperti tidak ada aturannya.
Sebagai contoh saja orang-orang sekarang tidak malu untuk melakukan hal-hal seperti minum minuman keras (miras) yang tentu dilarang oleh agamanya sendiri. Itu dilakukan secara terang-terangan sehingga orang lain pun ingin menegur juga sudah tidak sanggup bahkan mungkin sudah capek menegur jika keesokan hari akan di ulang kembali.
Menurut saya yang bisa mencegah/menghentikan kegiatan seperti itu adalah berawal dari orang tuanya sendiri. Jika omongan orang tuanya saja sudah tidak didengarkan apalagi kita yang notabene bukan siapa-siapanya hanya sebatas teman satu tongkrongan.
Tetapi jika orang tuanya tegas memberi teguran, paling tidak diberi tahu aturan-aturannya jika hal-hal seperti itu terus menerus dilakukan sebenernya ada hukuman bagi pelakunya. Harus ada hukuman minimal dari keluarga dulu, jika tidak mempan barulah kita bekerja sama dengan tokoh masyarakat dan juga bisa sampai ke pihak hukum yang terkait.
Sebenarnya bagi saya sendiri itu tidak masalah selagi tidak menyebabkan keributan atau perkelahian. Yang saya sayangkan hanya bibit-bibit muda adik-adik kita semua menjadi ikut-ikutan melakukan hal-hal seperti itu.
Saya hanya kasihan terhadap mereka yang seharusnya masih memilki masa depan yang panjang dan cerah tentunya. Tetapi karena awalnya cuma ikut-ikutan akhirnya lama kelamaan jadi ketergantungan, itupun sebetulnya masih bisa dirubah/diperbaiki hanya saja tergantung dari diri mereka sendiri.
Tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk menyadarkan orang yang sudah kecanduan dengan hal-hal seperti itu, maka dari itu saya berpesan kepada orang tua semuanya saja untuk memberi peringatanlah paling tidak. Untuk menasehati anaknya jika ingin melakukan hal-hal tersebut boleh asalkan tidak mengajak-ajak orang lain. Lebih baik dilakukan dirumah sendiri daripada di tongkrongan membuat banyak orang-orang yang merasa dirugikan.
Tentunya di dalam hidup bermasyarakat orang-orang seperti itu sudah di cap sebagai anak yang tidak benar, bahkan terkadang nama orang tua pun terseret/tercemar dari yang awalnya merupakan keluarga terhormat menjadi keluarga tersesat. Betapa kasihannya kedua orang tua kita jika sampai hal itu terjadi.
Ayolah kawula muda sekalian..!!! Kalo tidak dari sekarang mau kapan lagi kita merubah kebiasaan hidup yang monoton , setiap hari hanya begitu saja tidak ada kemajuan. Marilah bersama-sama kita hentikan hal-hal yang negatif kita rubah menjadi hal-hal yang positif.
Jika hanya untuk sesekali dua kali silahkan lah karena jika orang sudah kecanduan memang tidak bisa sembuh. Hanya pulih sebentar tetapi jika untuk sembuh itu sangatlah susah.
Banyak kok sebenarnya kegiatan-kegiatan yang positif yang bisa dilakukan. Mulai dari skala kecil dahulu yaitu di dalam kehidupan di masyarakat sekitar kita, seperti membersihkan lingkungan sekitar, mengumumkan sampah-sampah, menanam pohon dan apapun itulah selagi positif.
Dengan begitu adik-adik kita nanti juga akan mencotoh apa yang kita lakukan dan mereka pasti bisa belajar dengan sendirinya karena kehidupan di lingkungan sekitar itu sangatlah berpengaruh terhadap mereka semua. Baik dari segi mental, segi agama, bersosialisasi, dan berkomunikasi.
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan, ini hanyalah curahan dari keluh kesah saya tentang maraknya pergaulan bebas di zaman modern ini. Silahkan mengikuti perkembangan zaman asalkan tetap berada di jalan yang benar dan tidak menyimpang dari aturan-aturan agama maupun aturan negara Indonesia tercinta ini. Sekian dan Terimakasih.
BAbY_U.S/TR