Lagi Lagi Bau Tak Sedap Datangnya Dari DD Dan ADD Desa Wulmasa Kecamatan Molu Maru





Tanimbar - Trankonmasi.com., 

Lagi lagi bauh tak sedap datangnya dari anggaran DD dan ADD desa Wulmasa Kecamatan Molu Maru Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Maluku.


Kepada media ini,  RR salah satu tokoh pemuda desa Wulmasa, Jumat (11-02-2022)  yang tidak mau namanya dibeberkan dalam berita ini, merasa sangat kecewa dengan Pemdes desa Wulmasa dalam menjalankan dan cara pemanfaatan DD dan ADD tersebut.


Menurut RR " dengan anggaran yang di anggarkan untuk perbelanjaan Sarana dan Prasarana Perkantoran  (MOTOR DINAS) yang mana anggaran yang di anggarkan sebesar Rp. 43.400,000,00;..anggaran ini telah dicairkan dan telah direalisasikan, namun motor yang dibelanjakan adalah motor yang tidak memiliki legitimasi yang jelas (Motor Tanpa Surat-Surat).
Yang menjadi pertanyaan adalah anggaran sisa untuk perbelanjaan motor itu dikemanakan ??.",


Tambahnya, terkait  dengan penyalahgunaan Anggaran Dana Desa atau DD Desa Wulmasa Tahun 2021 yang dilakukan oleh Kepala Desa Wulmasa ONISIAS LUTURMAS sebesar Rp. 100.276,000,00; yang mana Dana ini dialokasikan utk perbelanjaan penanganan Covid-19 PPKM & Penyelenggaraan Poskoh. yang mana perlu diketahui bahwa dana ini telah cairkan pada periode bulan Januari 2021 namun hasil dilapangan, kegiatan ini belum direalisasikan,  tetapi di dalam pelaporan pertanggungjawaban Kepala Desa Wulmasa Tahun 2021 kegiatan sudah direalisasikan. 
Ini bukan dana kecil, ini dana besar...apalagi dana ini di peruntukan untuk COVID-19,..ini menyangkut dengan keselamatan orang banyak dan kalau bisa bupati KKT Juga tahu hal ini".


Perlu diketahui,  menyangkut dgn laporan pertanggungjawaban Dana Covid itu,..bukti" Pelaporan Dana Covid yg dilaporkan adalah Bukti" Dana Covid 2020 Punya,..beta smpaikan ini supaya ditambahkan juga di situ,..
ini tikus-tikus yang mementingkan pribadi sendiri tanpa mempedulikan Kepentingan org banyak  (Masrakat Desa Wulmasa) ", harapnya.



Sebagai masyarakat desa Wulmasa dan pemuda dalam desa dirinya berharap agar ada perhatian serius dari Pemda KKT, dalam hal ini Inspektorat Kabupaten Kepulauan Tanimbar untuk segera lakukan audit pengelolaan dan DD dab ADD desa Wulmasa agar secepatnya para mafia desa ini bisa mempertanggung jawabkan perbuatan mereka dan secara nyata agar masyarakat mengetahui kerja buruk mereka, tutupnya.  (JS)

Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion

Jangan lupa kebijaksanaan anda dalam berkomentar