Purworejo, Trankonmasi.com
Salah satu tokoh NU Kecamatan Bener yang banyak berkomunikasi dengan warga desa Wadas Kyai Muqorobin Bakir ( Gus Robin ) meminta kepada Pemerintah untuk segera melakukan pembayaran lahan warga yang sudah diukur kemarin.
Kemaren dalam acara Wadas bersholawat sudah dikatakan bahwa kondisi Wadas sudah adem ayem, tidak ada pro dan kontra. Maka pemerintah harus segera melakukan pengukuran bagi yang kemaren belum diukur. Kemudian yang sudah diukur segera dibayar, agar ada progres yang dicapai. Ungkap Gus Robin dalam keterangan nya.
Lebih lanjut Gus Robin menjelaskan, kalau pemerintah tidak segera melakukan pembayaran berarti kurang serius menyelesaikan masalah di Wadas. Artinya proses pengukuran yang sampai menimbulkan kegaduhan besar kemaren mestinya segera ditindak lanjuti agar satu persatu permasalahan bisa diurai dan diselesaikan.
Menurut Kyai yang sering mendapat panggilan dari para pejabat tinggi tersebut, bahwa permasalahan di desa Wadas itu sudah komplikasi dan memasuki level waspada. Maka Pemerintah terutama para pihak yang bertanggung jawab terhadap pengadaan tanah Bendung Bener segera melakukan verifikasi administrasi, menyampaikannya hasil apreasial sampai proses pencairan. Karena kalau berlama-lama saya khawatir akan timbul permasalahan baru.
Sementara itu menurut Wagimin, salah satu warga yang tanahnya sudah diukur mengatakan bahwa pemerintah harus memberi kepastian kepada warga yang dari awal setuju.
"Kami menunggu keseriusan dari pemerintah supaya warga yang setuju tidak minder karena lebih dari empat tahun cuma dijanji janji saja" pungkasnya sambil menampakkan muka kecewa.
(Trankonmasi Tim)
