Foto: Ilustrasi
Lpktrankonmasi.com,
SAMPANG - Lonjakan kasus COVID-19 di pantai utara (Pantura) Sampang sangat
memprihatinkan. Sekitar 52 orang terpapar COVID-19 dan dirawat di RSD Ketapang,
Kabupaten Sampang, Jum’at (16/07/2021)
Dari 52 orang yang
terpapar COVID-19, ada sekitar 23 orang yang terpapar virus COVID-19 tersebut
meninggal dunia, serta sisanya dalam tahap pemulihan," kata Dokter Juan
Setiadi Zenniko Sp.An, Direktur RSD Ketapang.
Dari 23 pasien yang
meninggal dunia penguburannya pun mengikuti protokol COVID-19, cukup banyak
yang meninggal akibat virus yang mematikan ini.
Ia berharap kepada
masyarakat, agar terus mematuhi protokol kesehatan (Prokes), seperti memakai
masker dan juga rajin mencuci tangan. Agar tidak terjadi korban COVID-19
berikutnya.
"Jangan lupa untuk
mengikuti vaksinasi COVID-19 sebanyak dua kali, supaya imun disuatu kelompok
itu menjadi kuat dan tidak gampang terpapar COVID-19. Karena secara otomatis
kalau sudah divaksin imunnya akan kuat dengan sendirinya," harapnya.
Pihaknya juga mengatakan,
jangan sekali-kali tidak percaya dengan adanya virus ini, karena virus nyata
dan COVID-19 ini bukan hanya menyerang Indonesia. Akan tetapi, juga menyerang
Negara lain seperti America dan juga Arab Saudi.
"Maka tetap patuhi
protokol kesehatan, jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang
mendesak. Serta jangan lupa jaga imun dan iman, dan kami butuh dukungan dari
masyarakat untuk mengatasi sebaran COVID-19 yang saat ini terjadi di wilayah
Pantura Sampang. Ayo masyarakat ikut mencegah agar tidak ada korban
berikutnya," tandasnya. (Ries)