Cilacap,
lpktrankonmasi.com
Panglima TNI Dr.
Marsekal Hadi Tjahyono, Kabaharkam Polri Komjen Arief Sulistyanto dan
KepalaBNPB Ganip Warsito beserta rombongan tiba di Bandara Tunggul Wulung Cilacap
dalam rangka kunjungan kerja meninjau kegiatan vaksinasi di wilayah Kabupaten
Cilacap, pada Jum’at (4/6/2021).
Kegiatan vaksinasi
dilaksanakan di wilayah Kabupaten cilacap tepatnya di Gedung Patra Graha,
Gedung Patra Ria dan Gedung Olah Raga Avtur Komplek Pertamina Lomanis Jalan MT
Haryoni Kelurahan Donan Kecamatan Cilacap Tengah Kabupaten Cilacap.
Forkominda Kabupaten
Cilacap, bersama dengan pejabat Utama Kodam IV Diponegoro, Pejabat Utama Polda
Jawa Tengah dan General Manager Pertamina RU IV Cilacap menyambut kedatangan Panglima
TNI bersama Kabaharkam Polri, Kepala BNPB dan rombongan
Dalam kunjungannya
Panglima TNI menilai penanganan Covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten
Cilacap berjalan cukup baik. Demikian pula kesadaran dan kepatuhan masyarakat
dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Hari ini kita meninjau
pelaksanaan vaksinasi terhadap Lansia dan Pra Lansia di Kabupaten Cilacap dan pelaksanaannya
dapat berjalan dengan bagus tertib dan lancar sesuai target,’ ucap Panglima TNI
Dr. Marsekal Hadi Tjahyono.
“Untuk Lansia dan pra
Lansia ada 140.000, yang sudah di vaksin sebanyak 40.000, namun kurangnya akan
dilakukan secara bertahap dan akan terus dilaksanaan. Itu dari total penduduk
Kabupaten Cilacap sebanyak 1,9 juta jiwa. Jadi kira kira kalau 70% sejumlah 1,1
juta jiwa itu akan terus dilaksanakan vaksinasi,” lanjut Panglima TNI.
“Alhamdulillah dengan
pelaksanaan kegiatan yang ada di Cilacap ini untuk menvitigasi varian baru yang
kita takutkan ternyata bisa dilaksanakan dengan baik dan tidak sampai terjadi
mutasi ke masyarakat itu yang poin penting,” tambahnya.
“Untuk itu tadi saya
sudah berpesan kepada Bupati Cilacap untuk selalu lakukan tracing, kemudian
yang lebih penting lagi pelaksanaan 3 M karena kunci untuk menjaga diri
masing-masing adalah penggunaan masker, mudah mudahan dapat dipertahankan.
Penggunaan masker sendiri di Cilacap tadi saya lihat di jalan cukup bagus,”
Tadi saya sudah
sampaikan kepada Bupati Cilacap untuk penggunaan masker agar terus digelorakan,
Saya juga sudah sampaikan kepada anggota TNI termasuk Kabaharkam Polri juga
sudah sampaikan kepada anggota Polri untuk membantu Bupati Cilacap dan Sekda
Kab Cilacap untuk menggelorakan Penggunaan masker. Sehingga kasus positif covid
19 dapat segera terus ditekan
Dan saya yakin dengan
koordinasi Forkopimdan Kabupaten Cilacap, kolaborasi yang baik antar aparat
insyaallah kita bisa terus menekan kasus positif Covid 19 di Kabupaten Cilacap
dan tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di wilayah ini.
Kegiatan Vaksinasi
kepada Masyarakat Lansia dan Pra Lansia di Wilayah Kabupaten Cilacap dengan
Target Vaksinasi 2.152 Vaksinasi akan dilaksanakan selama dua hari yaitu Jumat, 4 Juni 2021 sejumlah 1.087 Vaksinasi
dan pada Sabtu, 5 Juni 2021 sejumlah 1.065 Vaksinasi.
Sasaran Vaksinasi
sejumlah 2.152 orang terdiri dari Lansia dan Pra Lansia yaitu
Pertamina : 700 orang,
Bayangkari : 170 orang
Persit : 30 orang
Jalasenatri : 25 orang
Puskesmas Cilacap Utara 1 : 200 orang,
Puskesmas Cilacap Utara 2 : 200 orang,
Puskesmas Cilacap Tengah 1 : 207 orang,
Puskesmas Cilacap Tengah 2 : 220 orang,
Puskesmas Cilacap Selatan 1 : 200 orang,
Puskesmas Cilacap Selatan 2 : 200 orang,
Adapun vaksinator
terdiri dari Pertamina, Rumkitban, Polres,
KKP, Lanal, Puskesmas Cilacap Utara 1, Puskesmas Cilacap Utara 2, Puskesmas Cilacap
Tengah 1, Puskesmas Cilacap Tengah 2, Puskesmas Cilacap Selatan 1, dan Puskesmas Cilacap Selatan 2
Rombongan Panglima TNI
didampingi Kabaharkam Mabes Polri, Kepala BNPB, Asops Panglima TNI Mayor
Jenderal TNI SYAFRUDDIN, Aster Panglima TNI Mayor Jenderal TNI MADSUNI,
Kapuspen TNI Mayjen TNI PRANTARA SANTOSA, Kapusdokes Mabes Polri Brigjen. Pol.
RUSDIANTO, Karumkit Bhayagkara TK 1 Raden Said Sukanto Brigjen Pol. dr. ASEP
HENDRADIANA, Karopenmas Divisi Humas Polri
Brigjen Pol RUSDI HARTONO, Kababek TNI Marsma TNI SUGENG WIWOHO, Mayjen TNI (Purn) GUNAWAN
PAKKI, Marsda TNI (Purn) WAHAB, Marsda TNI (Purn) KUKUH, Kolonel Pnb FREDERICK
SITUMORANG, Kolonel Inf FAIZAL, Koorsmin Panglima TNI Kolonel Pnb DAVID YOHAN
TAMBOLO, Kolonel Kes Dr. MUKTI ARYA BERLIAN, Kabagpenum Div Humas Polri Kombes
Pol Dr. AHMAD RAMADHAN, Kabagpamkol Letkol ENRIKO, Koorsmin Kabaharkam AKBP BOY
JACKSON SITUMORANG.
Rombongan disambut oleh
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II Marsekal Madya TNI IMRAN
BAIDIRUS, Kapuskes TNI Mayjen TNI TUGAS RATMONO, Bupati Cilacap H. TATTO
SUWARTO PAMUJI, Kolonel Inf DWI LAGAN SYAFRUDIN S.I.P, Dan Lanal Cilacap
Kolonel Laut (PM) SUGENG SUBAGYO, KSPN Polda Jateng Kombes Pol Drs DIDI HADI
SUPANDI, Irwasda Polda Jateng Kombes Pol MASHUDI, Dir Polair Polda Jateng
Kombes Pol RADEN SETIYO NUGROHO, Dir Pam Obvit Polda Jateng Kombes Pol Drs.
BUDI SUPRAYOGA, Dan dim 0703 / Clp Letkol Inf ANDI AFANDI, Dan Den Pom
IV/1 Purwokerto Letkol Cpm (K) ASMIN
TAPAHING, Kapolres Cilacap AKBP Dr. LEGANEK MAWARDI, Kepala Kejaksaan Negeri
Cilacap TIMOTIUS TRI ARI MULYANTO, Kepala
Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap NYOMAN SIDAKARYA, Dir
Logistik& Infrastruktur Pertamina Pusat MULYONO, Dir SDM Pertamina Pusat
JOHAN N.B. Nababan, GM Pertamina RU IV Cilacap JOKO PRANOTO, Main
Commerail Pertamina RU IV Cilacap HATIM
IMAWAN, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr. Pramesti Griana Dewi dan
pejabat pemerintah Kabupaten Cilacap.
Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Cilacap, dr. Pramesti Griana Dewi menjelaskan, Vaksinasi Lansia Tahap
II dilaksanakan selama dua hari. Sasarannya yakni 1.100 penerima vaksin per
hari dalam rangka percepatan pencapaian vaksinasi. “Kita tahu target di Cilacap
sangat tinggi sehingga perlu upaya percepatan agar bisa terbentuk herd
immunity”, kata Pramesti.
Tidak hanya melalui vaksinasi massal, Dinas Kesehatan juga melakukan mobile vaksinasi di tiap kecamatan. Teknisnya, petugas akan berkunjung ke tiap desa dan sasaran vaksinasi akan dikumpulkan di titik yang ditentukan.
“Kalau mengundang lansia
ke satu tempat di kota ini terlalu jauh. Sehingga lebih efektif kalau tim
faskes berkunjung ke desa”, kata Pramesti.
(J Trankonmasi Tim)