Sholehuddin saat mengendarai sepeda, saat melewati jalan rusak akibat derasnya hujan (Foto: Hanafi Biro Sampang)
Sampang,
lpktrankonmasi.com
Curah hujan yang cukup
tinggi beberapa hari terakhir mengakibatan jalan aspal yang masih berumur
sekitar tiga bulan rusak parah. Jalan rusak ditemui di Dusun Lonsaba dan Dusun
Pangkangkang, Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Jum'at
(01/01/2021).
“Banyak pengendara yang
terpeleset akibat batu-batu kecil yang berserakan di jalan itu, menjaga hal-hal
yang tidak diinginkan, pengendara harus
ekstra pelan,” kata Sholehuddin (28) warga Dusun Lonsaba, Desa Tlagah, Kecamatan
Banyuates, Kabupaten Sampang.
Sholehuddin
menambahkan, akibat derasnya air hujan mengakibatkan jalan tersebut menjadi
rusak parah dan berlubang. Jika hujan deras batu-batunya hanyut dan berserakan
di jalanan.
“Pengendara harus
exstra hati-hati, berjalan pelan agar tidak terpeleset di batu-batu kecil yang
berserakan,” tambahnya.
Kami berharap
pemerintah desa segera memperbaiki, karena jalan ini baru saja dibangun sekitar
tiga bulan yang lalu, dengan alokasi dana desa (DD), "harapnya.
Sementara itu Kepala
Desa Tlagah, Chotibul Umam mengatakan kejadian seperti itu adalah bencana alam.
"Itu bencana alam mas. "Ucap Umam sapaan akrabnya via WhatsApp
Disindir terkait
tanggung jawab untuk perbaikan, pihaknya masih akan merembuknya. "Akan
segera kami rembuk mas. "ucapnya.
"Lagian kalau
langsung diperbaiki itu tidak memungkinkan, karena saat ini masih musim
penghujan. "Pungkasnya.
(Naf)