Magelang,
LpkTrankonmasi.com
Kamis (17/12/2020)
Agar Protokol Kesehatan
Covid-19 tetap diterapkan dalam pelaksanaan Operasi Lilin 2020 yang
diselenggarakan menjelang libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2021, Polres
Magelang menggelar rapat koordinasi lintas sektoral.
Kegiatan yang
dilaksanakan di Aula Polres Magelang dipimpin oleh Wakapolres Magelang Kompol
Aron Sebastian, S.I.K., M.Si.
Hadir dalam rakor
tersebut undangan dari berbagai instansi dan organisasi terkait. Diantaranya Asisten
I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kab. Magelang, General Manager
Taman Wisata Candi Borobudur, peewakilan Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan,
Dinas Pariwisata Satpol PP dan BPBD Kab. Magelang serta dari Majelis Ulama dan
dari pengurus Gereja.
Dalam sambutannya
Wakapolres Magelang Kompol Aron Sebastian, S.I.K, M.SI mengatakan,”Situasi Operasi
Lilin Candi 2020 yang akan dilaksanakan tahun ini sangat berbeda dari tahun
sebelumnya dikarenakan saat ini masih dalam masa pandemi Covid 19. “
“Untuk itu perlu adanya
persiapan dan koordinasi lintas sektoral guna menjamin jalanya Operasi tetap
mengedepankan dan memperhatikan protokol kesehatan Covid 19,”lanjut Wakapolres.
"Protokol
kesehatan harus kita kedepankan dalam pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2020
untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19", tegas Wakapolres.
Lebih lanjut Wakapolres
menyampaikan bahwa wilayah Kab. Magelang merupakan salah satu Destinasi wisata
dan masa liburan akhir tahun akan berpengaruh pada kunjungan wisata. Hal ini
akan berpotensi terhadap kemacetan karena masyarakat saat ini sudah banyak
melaksanakan aktifitas seperti biasa.
Dalam operasi Lilin
Candi 2020 kegiatan ibadah Natal umat kristiani tetap dilaksanakan namun tetap
harus memperhatikan protokol kesehatan Covid 19.
"Kegiatan ibadah
gereja tidak dilarang ,namun pelaksananya agar disesuaikan dengan protokol
kesehatan", ujar Wakapolres.
Sementara Kabagops
Polres Magelang menyampaikan bahwa dalam operasi Lilin Candi 2020 akan digelar
selama 15 hari, mulai 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.
Polres Magelang
menurunkan 221 personil dan untuk mengamankan obyek vital dan keramaian saat
Natal dan malam tahun baru 2021 diterjunkan 122 personil.
Kabagops mengungkapkan
tempat ibadah yang akan digunakan untuk melaksanakan Misa di Kabupaten Magelang
sebanyak 54 dengan rincian 48 Gereja, 5 Kapel dan 1 Rumah Ibadah. Polres
Magelang telah menyiapkan personil untuk pengamanan tempat ibadah tersebut
"Personil
pengamanan telah kita ploting dan tentunya tetap memperhatikan protokol
kesehatan", turur Kabagops Kompol Maryadi.
Sementara itu Asisten I
bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Kab Magelang Nanda Cahyadi Pribadi yang
juga merupakan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19 Kab. Magelang mengatakan
bahwa sampai saat ini Pemkab Magelang masih memberlakukan setiap kegiatan
masyarakat harus beijin guna mengurangi kerumunan masyarakat.
"Kami meminta
Kerumunan masyarakat bisa diminimalisir , tidak dilarang menjalankan kegiatan
masyarakat , silahkan berizin", ujar Asisten Pemerintahan.
Asisten Pemerintahan
Nanda Cahyadi Pribadi menyampaikan kegiatan masyarakat hanya bisa diberikan
iijin maksimal lima puluh orang mengingat angka kenaikan masyarakat yg terpapar
Covid 19 masih tinggi di Kab. Magelang.
Pemerintah Kab.
Magelang mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2020."Kami mendukung
apa yang telah direncanakan Polres Magelang dalam rangka pengamanan Natal dan
Tahun Baru 2021".
(Mgl Tim)