Baksos Donor Darah Sobat Kebul Ambyar (SKA)

 


Sragen, LpkTrankonmasi

Minggu 25 Oktober 2020, Komunitas Vipe Sobat Kebul Ambyar (SKA) mewujudkan programnya untuk membantu PMI Kabupaten Sragen guna memenuhi kebutuhan darah dengan mengadakan Baksos di Balai Desa Bendo Kabupaten Sragen.

Baksos ini oleh ketua penyelenggara Saudara Faizal atau sering disapa mas Brewok melibatkan member SKA yang berjumlah sekitar 50 orang, pada saat kegiatan ini member SKA yang ikut mendonorkan darahnya hampir separo yaitu 23 orang dan diikuti pula oleh warga masyarakat disekitarnya termasuk dari beberapa anggota Banser.

“Kebetulan kita mengadakan acara ini untuk kegiatan bakti sosialnya sobat kebul ambyar (SKA) dan kita bertujuan untuk membantu mengumpulkan pendonor darah untuk disumbangkan kepada PMI kabupaten Sragen yang sampai saat ini dirasa semakin berkurang dan sepi akibat merebaknya virus corona” kata mas Brewok.



Gagasan ini sinergi dengan langkah yang diupayakan dari pihak PMI Kabupaten Sragen. Akibat merebaknya Virus Corona, pendonor darah di PMI Kabupaten Sragen sepi. Hal itu disampaikan Wakil Ketua 1 PMI Kabupaten Sragen Soewarno.

"Penurunan jelas, mereka takut, takut dibubarkan pemerintah takut terpapar Virus Corona ataupun macam-macam," kata Soewarno, Kamis (2/4/2020).

 Ia juga menyampaikan, pihaknya memang harus lebih bekerja keras dari biasanya untuk mendapatkan pendonor. PMI bahkan harus menjemput para pendonor ataupun mendatangi suatu tempat.

"Dulu tidak pernah istilahnya kita menjemput bola tapi kini kita selalu menjemput bola ke daerah-daerah pendonor kita bawa ke markas PMI atau kita mengadakan disuatu tempat tertentu," katanya.

Dirinya menyampaikan sebenarnya telah ada surat dari Direktorat Jenderal Kesehatan RI terkait perizinan jika ada kegiatan donor darah. Pendonor juga harus memenuhi syarat-syarat standar dari WHO, seperti sehat jasmani dan rohani, cek tensi, cek Hb, tidak batuk dan demam hingga tidak memiliki riwayat penyakit paru-paru. Kegiatan donor darah ini dilaksanakan mulai pukul 08.00-12.00 wib tercatat ada 36 orang pendaftar, namun 3 orang dinyatakan tidak memenuhi syarat dan hanya 33 orang yang berhasil diambil darahnya.

“Rencana nanti kita bakal adakan terus selanjutnya mungkin nanti di daerah lain atau nanti di lokasi balai desa Bendo ini setiap 3 bulan sekali, Alhamdulillah target dari kita 30 kantong bisa terpenuhi bahkan lebih” papar mas Brewok lagi.



Kegiatan Baksos ini bekerjasama dengan pemerintah desa Bendo dan PMI Sragen diharapkan akan diikuti oleh desa yang lain demi tercukupinya kebutuhan darah di kantor PMI Sragen.

(Broto)


Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion

Jangan lupa kebijaksanaan anda dalam berkomentar