Semarang,LpkTanknmasi.cm
Dilapangan Apel Mapolda Jateng dilaksanakan Apel Siaga Ops
Mantap Brata Candi 2020 dan Pemimpin apel Ops Mantap Praja Candi 2020 Kasubdit
Penmas Bidhumas Polda Jateng AKBP R. Fidelis Purna Timuranto yang dihadiri oleh
seluruh anggota Polda Jateng yang terlibat Operasi Mantap Praja Candi 2020,
Sabtu (5/9/2020)
Dalam Pengarahannya Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jateng
mengingatkan kepada Peserta Apel Ops Mantap Praja Candi 2020 agar seluruh
anggota yang terlibat agar menjaga kesehatannya di tengah Pandemi COVID-19
"Agar kita bisa melaksanakan operasi ini dengan baik,
selalu monitoring pendaftaran calon bupati-wakil dan calon walikota dan wakil
walikota yang sudah mendaftarkan ke KPU masing masing daerah pemilihan sebanyak
7 Calon." kata AKBP R. Fidelis Purna Timuranto Sabtu (5/9/2020).
"Mari kita monitoring kegiatan tersebut jangan sampai
ada gejolak yang akan merusak kondusifitas keamanan di wilayah hukum Polda
Jateng. tambah AKBP R. Fidelis Purna Timuranto Sabtu (5/9/2020).
Dihari ketiga Ops Mantap Praja Candi 2020 dalam tahapan
Pendaftaran Calon Bupati/Wakil Bupati dan Calon Walikota dan Wakil Walikota di
21 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah sampai dengan hari ini sudah ada 7 Paslon yang
sudah mendaftarkan diri di KPU Kab/Kota masing masing daerah.
Jangan lupa mengingatkan kepada Polres Jajaran Polda Jateng
agar selalu berkoordinasi dengan Gudus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di
daerah untuk berkerjasama dalam Memutus Mata Rantai Penyebaran COVID-19 di
wilayah hukum Polda Jateng.
Terkait pengamanan dari Polda Jateng di 21 daerah yang
menggelar Pilkada, Fidelis purna timuranto menjelaskan dilakukan sampai
pelantikan kepala daerah terpilih. Sebanyak 14 ribu personel gabungan
diturunkan untuk pengamanan.
"Polda di 21 Kabupaten-Kota sekitar 14 ribu, digabung
TNI-Polri," jelasnya.
Untuk diketahui, di Pilwalkot Solo ada dua pasangan calon
yang maju yaitu Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa. Sementara itu lawanya
yaitu calon independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Di Kota Semarang, petahana Hendrar Prihadi-Hevearita
Gunaryanti Rahayu kembali maju Pilwalkot Semarang. Pasangan ini didukung
seluruh partai dan digadang-gadang bakal melawan kotak kosong.
Kota Solo dan Kota Semarang menjadi dua daerah yang menjadi
prioritas pengamanan polisi pada masa Pilkada serentak 2020 di Jawa Tengah. Apa
alasannya?
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iskandar
F Sutisna saat ditanya apakah Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi akan
berkantor di Solo selama masa Pilkada.
Ia menjelaskan Kapolda Jateng tetap berkantor di Semarang
selama masa Pilkada ini. Namun diakuinya, Solo memang menjadi salah satu daerah
dengan eskalasi kerawanan tinggi.
Sesuai dengan instruksi dari Kapolda Jateng bahwa semua
Kapolres yang wilayahnya menggelar pilkada tidak boleh mengendorkan pengamanan.
Terutama, untuk menjaga iklim tetap kondusif hingga berakhirnya pilkada.
Termasuk memberi perintah khusus kepada kapolres yang wilayahnya masuk di peta
kerawanan pilkada tertinggi.
“Artinya, semua itu punya potensi kerawanan. Dari mulai tiap
tahapan pilkada, itu pasti ada kerawanan. Apalagi nanti sudah masuk tahapan
penghitungan dan pengumuman, itu pasti sudah rawan lagi. Ini menjadi atensi
pihak kepolisian. Apalagi wilayah Solo Raya juga menjadi atensi kita,” ucapnya.
Selain itu Polda Jateng juga menerjunkan jajaran intel, humas
dan reskrim untuk melakukan patroli siber media sosial yang bernada ujaran
kebencian atau hasutan dan kabar bohong.
(J Tim)