Pemalang,LpkTrankonmasi.com
Penyelenggaraan
Workshop Jurnalistik Insan Pers Jawa Tengah (IPJT) Se-Eks Karesidenan
Pekalongan yang berlangsung di Hotel Winner Premier berjalan sukses dan cukup
meriah pasalnya dalam kondisi yang serba sulit akibat dampak pandemi covid-19,
Justru mampu dan sukses menyelenggarakan acara workshop tersebut.
Hal tersebut terbukti
hadir 98 peserta yang dari berbagai media
cetak maupun Online pada Minggu (16/08/2020).
Acara berthema"Meningkatkan
profesionalitas Jurnalistik yang handal dan Profesional di era digital"
Menurut Sekretaris Panitia Workshop Ali Rosidin “Acara ini bertujuan menambah
kemampuan teman teman wartawan di bidang jurnalistik, yang ke dua meningkatkan
keprofesionalan kinerja wartawan di era digital " ujarnya
Foto Wilson Lalengke
S.Pd, MSi (berdiri) saat memberikan materi Workshop Jurnalistik di Hotel Winner
Premier Pemalang
Narasumber yang hadir
di antaranya Wilson Lalengke S.Pd, MSi. dari PPWI, Trias Purwadi S.Sos dari PWI
Pokja Pekalongan dan turut hadir Ketua Umum IPJT Doktor Endar Susilo SH.MH.
Dalam sambutannya Ketua
umum IPJT Dr. Endar Susilo SH MH , menyatakan,”
acara workshop ini yang sangat luar biasa para pengurus IPJT eks
karesidenan Pekalongan, karena di tengah ekonomi yang sangat sulit ini mampu
menyelenggarakan Workshop di Pemalang dengan tingkat kehadiran hampir 100
persen " ujarnya
Kegiatan workshop
Sekber IPJT tersebut diikuti oleh 98 orang peserta yang hadir dari berbagai
media se Jawa Tengah, baik dari media lokal mau dari media nasional dalam satu
wadah jurnalis guna mendapatkan pembekalan ilmu jurnalistik disaat mengikuti
workshop tersebut dengan penuh kesungguhan.
Adapun Nara Sumber yang
dalam workshop tersebut antara lain: Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc. MA ( Ketum
PPWI) dengan memberikan materi tentang Undang - undang Pers dan Kode Etik
Jurnalistik dan H.Trias Purwadi,S.Sos ( Ketua PWI Pekalongan) memberikan materi
tentang Jurnalis Dasar dan Tehnik Penulisan
serta Praktek Pembuatan Berita.
Sedangkan tamu undangan
yang hadir yakni: Ketua Umum Sekber Insan Pers Jawa Tengah,Dr.Endar
Susilo,SH,MH dan Drs Nugroho Budi Raharjo,MM dari Dinas Kominfo Kabupaten
Pemalang.
Sementara itu Sekjen
Sekretariat Bersama Insan Pers Jawa Tengah Moch. Safik menerangkan bahwa "
moment ini sangat penting sekali bagi seorang wartawan karena untuk menguji dan
mengasah kemampuan dan abilitas masing - masing wartawan atau jurnalis di Era
Digitalisasi Media saat ini yang sarat dengan tehnologi yang selalu harus diikuti
agar tidak ketinggalan dalam merilis berita yang aktual dan dapat
dipercaya" terangnya
Disamping itu Safik
menjelaskan " Seorang wartawan dituntut tidak hanya memiliki kemampuan dan
Angel Pemotretan saja, namun juga harus mampu bagaimana merealisasikan kemampuan
mengemas berita secara real dan dapat dibaca dan dipahami pembaca dengan mudah
sehingga pembaca merasa tertarik terhadap pemberitaan yang selalu muncul"
tandasnya.
Ketua Panitia
Workshop,Winoto Jamin dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan
workshop tersebut sesuai dengan " Koridor Protokol Kesehatan dengan
mewajibkan peserta memakai masker,jaga jarak,cuci tangan sebelum masuk
ruangan,dan menggunakan hand sanitizer"
Selain itu Ketua
panitia juga menyampaikan agar seluruh wartawan yang tergabung dalam wadah IPJT
dapat ikut berperan aktif dalam menimba ilmu jurnalistik dalam workshop
ini,maupun dalam kegiatan lainya,agar workshop ini sebagai "Pilot Proyek
"
diantara Dewan Pimpinan Cabang Sekber Insan Pers Jawa Tengah
di mana saja berada agar bisa dicontoh bagi kabupaten yang lain dalam
menyelenggarakan kegiatan apapun untuk ke depannya,ucapnya
Ketum Sekber IPJT, Dr.Endar Susilo, SH, MH,
dalam sambutannya menyampaikan rasa
bangganya dan sangat mengapresiasi sekali pada pengurus Sekber IPJT Karesidenan Pekalongan atas kerjasama dan
kerja kerasnya dalam kondisi ekonomi yang sulit ini, namun mampu dan sukses menyelenggarakan workshop
tersebut dengan jumlah peserta yang luar biasa yang dilandasi penuh semangat
perjuangan 17 Agustus dalam kebhinekaan Tunggal Ika an Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang kita cintai" tandasnya.
Harapan ke depannya
setelah selesai dari workshop, para wartawan mampu menerapkan ilmu
jurnalistiknya sehingga menjadi seorang jurnalis yang profesional dalam konteks
penulisan pemberitaan" pungkas Endar.
(Ojin)