SMAN 4 SEMARANG GELAR IHT PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DENGAN MICROSOFT OFFICE 365 DAN PEMANTAPAN BUDAYA KERJA TAS

Kepala SMA Negeri 4 Semarang,Dra. Wiji Eny Ngudi Rahayu M.Pd.


Semarang,Lpk.Trankonmasi.com

Guna meningkatkan kualitas pendidikan menyongsong era industri 4.0 serta peningkatan kompetensi guru dengan Microsoft Office 365 dan pemantapan budaya kerja Tenaga Administrasi Sekolah ( TAS). Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ( Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah serta Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) PGRI Jawa Tengah, SMAN 4 Semarang menggelar Sosialisasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan In House Trainning (IHT) dengan tema " Peningkatan Kompetensi Guru Dengan Microsoft Office 365 dan Pemantapan Budaya Kerja  Tenaga Administrasi Sekolah ( TAS) " yang dilaksanakan bertempat di aula sekolah jalan karangrejo raya 12A ,Srondol wetan, Kec. Banyumanik Kota Semarang, kamis (16/7/2020).



 Dra. Wiji Eny Ngudi Rahayu,M.Pd selaku kepala SMA Negeri 4 semarang dalam sambutannya menuturkan, hari ini ada dua kegiatan yang akan kami laksanakan diantaranya yang pertama peningkatan kompetensi guru dan yang kedua peningkatan kompetensi karyawan yang diikuti sejumlah 63 guru dan 20 karyawan SMA Negeri 4 Semarang yang dilaksanakan secara bersama pada season pertama namun setelah istirahat pada season kedua kami pisah tempatnya, untuk guru tetap berada di aula sedangkan untuk karyawan menempati ruang lain yang sudah dipersiapkan," jelasnya.

Eny melaporkan kepada kepala cabang dinas wilayah 1 provinsi  Jawa Tengah bahwa PPDB berjalan lancar, daftar ulang berjalan lancar, MPLS berdasarkan surat edaran Kadisdikbud prov jateng  tanggal 9 juli 2020 juga berjalan dengan lancar, sedangkan kelas XI dan XII  selama tiga hari  untuk sosialisasi dan pelatihan microsift office 365 sehingga dalam hal ini tidak saja siswanya yang kita siapkan dan  dalam tahun pelajaran 2020/2021 karena dalam kondisi pandemi masih  dilaksanakan sesuai surat edaran Permendikbud no 14 dan 15 tahun 2020 tentang pembelajaran dilaksanakan secara daring maka di SMA Negeri 4 semarang pun me nyesuaikan surat edaran tersebut.

" Di SMAN 4 semarang diberlakukan pembiasaan baru diterapkan bagaimana mengajar yang baik diera pandemi ini.
Eny menambahkan belum ada pembelajaran secara formal akan tetapi untuk kelas X akan ada pembelajaran microsoft office 365 dari tanggal 20 -23 juli 2020, supaya pembelajaran kita berjalan lancar," ucapnya.

 " SMA Negeri 4 Semarang di tahun pelajaran 2020/2021 sekolah awalnya merencanakan pelaksanaan pembelajaran baru seperti pelaksanaan MPLS yaitu 1/3 jumlah siswa tatap muka ( luring), dan 2/3 jumlah siswa nya dengan sistim daring sesuai Surat Edaran Dinas Pendidikan dan Kebudayan Provinsi Jawa Tengah tanggal 9 juli 2020, sarana dan prasarana dengan protokol kesehatan telah disiapkan termasuk Alat Pelindung Diri ( APD) untuk siswa yaitu face shield dan masker. Jumlah siswa dalam kelas hsnya 18 perkelasnya, kegiatan belajar mengajar kami rencanaka  seperti ketentuan dalam.MPLS," paparnya.



" Terkait dengan sosialisasi IHT microsoft office 365, sebetulnya kompetensi moda daring bapak ibu sudah banyak yang bisa namun untuk microsoft office 365 belum banyak yang bisa, hari ini kita belajar untuk bisa menguasai microsoft office 365 yang nantinya untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ) agar nantinya PJJ bisa berjalan dengan baik dan lancar," pungkasnya.

 Plt. Kepala cabang dinas Pendidikan dan Kebudayaan wilayah 1 Provinsi Jawa Tengah, Dr. Hari Wulyanto,S.Pd. M.Si mengungkapkan bahwa pengkajian kebijakan publik diantaranya isu kebijakan pendidikan, analisis kebijakan pendidikan, formulasi kebijakan publik pendidikan serta plementasi kebijakan pendidikan.

" Namun isu pendidikan yang terdapat pada masyarakat dewasa ini adalah isu kemiskinan dan pengangguran lalu berikutnya yaitu isu kompetensi dan daya saing sumber daya manusia dalam hal ini menyangkut masalah kualitas, kemudian juga terkait dengan  tata kelola akuntabilitas dan citra publik pendidikan yang meliputi managemen sekolah dalam hal ini termasuk dalam layanan pendidikan,:" ujar Hari Wulyanto

 Menurutnya kritik terhadap pe
[21:35, 7/17/2020] Taufik Smg: ndidikan menengah universal dikarenakan adanya penurunan angka untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, selain itu kompetensi lulusan SMA dalam penguasaan sains kurang optimal,softskill dan kreatifitas lulusan,daya saing terkendala kemampuan bahasa sebagai contoh kurikulum Pendidikan Menengah Umum (PMU) belum adaptasi terhadap globalisasi dan tuntutan pasar,demikian juga penguasaan pengembangan model pembelajaran guru kurang maksimal serta kompetensi 4C dan HOTS belum optimal," pungkasnya.

Dalam sosialisasi KTSP dan IHT materi yang di sampaikan untuk guru diantaranya Pembelajaran sesuai kebiasaan baru, disampaikan oleh Dra. Anni Prabandari,M.Pd Sosialisasi KTSP SMA Negeri 4 Semarang,disampaikan oleh Sri Wahyuni,M.Pd berikutnya materi Pengenalan mocrosoft teams meliputi 1. Pengaktifan akun office 365 2. Pendalaman fitur Microsoft Teams
Pembuatan kelas maya dengan microsoft teams, Pengelolaan tugas dan penilaian berbasis microsoft teams sert penyelenggaraan webinar berbasis microsoft teams yang di sampaikan oleh  L. Yuyun Dian Susanti,M.Pd.



Materi untuk karyawan diantaranya: Pengorganisasian dan pembinaan Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) yang meliputi : 1.Struktur dan ruang lingkup kerja tata usaha 2. Pengorganisasian TAS 3. Pembinaan profesional TAS Perencanaan penugasan struktur organisasi SMAN 4 Semarang yang ideal. yqng disampaikan oleh Sri Wiharso,SI.P. MM dilanjutkan dengan materi Program kerja TAS yang meliputi : 1. Dasar dasar perencanaan program 2. Analisis perencanaan program 3. Latihan teknis penyusunan program kerja TAS serta Penugasan pembuatan program kerja sesuai tupoksi masing masing TAS.yang disampaikan oleh Mukhlison  S.Sos. MM.
Sosialisasi KTSP dan IHT Peningkatan kompetensi guru dengan microsoft 365 dan pemantapan budaya kerja TAS berlangsung selama dua hari dari 16 - 17 Juli 2020.



# Taufiq W.

Share this

Previous
Next Post »
Give us your opinion

Jangan lupa kebijaksanaan anda dalam berkomentar