Kades Masaran didampingi Forkopincam Banyuates Saat Menggelar
Musrenbangdes Khusus di Balai Desa Masaran (Foto Varies/Kabiro Sampang)
Sampang - Pandemi Covid 19 sungguh sangat berbahaya bahkan di
Indonesia jumlah pasien positive Corona Covid -19 sudah mencapai angka 12.071
(Dua Belas Ribu Tujuh Puluh Satu) per hari ini. Terkait dengan itu Pemerintah
Pusat telah memangkas semua anggaran salah satunya yaitu Dana Desa (DD) untuk
fokus pencegahan Virus Corona.
Rabu (06/05/2020
Atas dasar tersebut di atas maka Desa Masaran Kec.Banyuates
Kab.Sampang menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Khusus
(Musrenbangdes Khusus) membahas perubahan Rencana Kerja Pembangunan Desa
(RKPDesa) dan juga Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDesa) akibat Pandemi
Covid -19.
“Dengan kebijakan tersebut otomatis Anggaran Dana Desa (DD)
dan juga Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Masaran Kec.Banyuates Kab. Sampang
terpangkas dari pusat sebesar Rp.65.000.000 (Enam Puluh Lima Juta Rupiah), serta
satu pekerjaan fisik tertunda yaitu Renovasi Pagar Kantor Balai Desa Masaran
dengan Anggaran Rp.67.000.000 (Enam Puluh Tujuh Juta Rupiah) difokuskan untuk
pencegahan Covid -19 yaitu pembuatan masker serta disalurkan ke Bantuan
Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) ," Kata Camat Banyuates melalui
Sekretaris Camat (Sekcam) Banyuates Lilis Listiawati.
Sedangkan Kades Masaran H.Maskur saat diwawancarai awak media
," Kami bersama perangkat Desa akan terus bekerja untuk penanggulangan
Covid -19 untuk Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kami mendapatkan
kuota 149 (Seratus Empat puluh Sembilan) masyarakat yang terdampak per bulan
akan mendapatkan bantuan Rp.600.000 (Enam Ratus Ribu Rupiah) selama 3 (Tiga)
Bulan yaitu Mei, Juni, Juli 2020 maka dari itu kami himbau kepada masyarakat
Desa Masaran agar tetap di rumah, belajar dirumah, olahraga di rumah untuk
memutus mata rantai penyebaran Virus Corona Covid 19," Tegas H.Maskur.
(Varies)
JJK
BalasHapus