Kades Asem Jaran Hj.Mutijah di Wakili suaminya H.Marzuki saat menyalurkan BLT DD di Posko Covid 19 Desa Asem Jaran (Foto Anaf/Biro Sampang)
Sampang - Pemerintah Desa (Pemdes) Asemjaran Kecamatan
Banyuates Kabupaten Sampang melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai
(BLT) Dana Desa yang bersumber APBN tahun 2020, Kamis (21/5/2020).
Prosesi penyaluran BLT DD digelar di posko peduli Covid-19
Desa Asemjaran untuk tahap pertama bulan April 2020 dengan total jumlah
penerima untuk Tahap I bulan April 2020 sebanyak 164 Kepala Keluarga (KK)
dengan menerima masing-masing Rp. 600.000,00
Penyaluran kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Desa
Asemjaran, Hj.Mutijah, Pendamping Lokal Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Asemjaran, Koordinator posko siaga Covid-19 Desa Asemjaran, Babinkamtibmas,
Babinsa, Kepala Dusun (Kasun) serta masyarakat penerima.
Kepala Desa Asemjaran, Hj.Mutijah melalui koordinator posko
siaga Covid-19 Desa Asemjaran, Mukhlis menyampaikan bahwa penyaluran BLT DD
hari ini berjalan lancar dengan total penerima 164 Kepala Keluarga (KK) dari
empat dusun meliputi Dusun Nungtengah, Dusun Minian, Dusun Pangga dan Dusun
Tlandung.
"Saya mengharapkan dana bantuan ini digunakan dengan
baik sehingga bermanfaat bagi keluarga apalagi saat ini masih berdampak ekonomi
dari pandemi Covid 19, "Sebutnya.
Lanjut Mukhlis, Dana yang disalurkan adalah sebesar RP.
600.000 Per KK untuk tahap pertama ini sudah memenuhi kriteria yang terdampak
adanya wabah covid-19, dan para penerima ini memang sudah memenuhi kriteria
yang ditetapkan.
"Penyaluran yang kita lakukan hari ini besar harapan
dapat meningkatkan daya beli dan meringankan beban masyarakat dalam menghadapi
Pandemi Covid -19 ini, kususnya di Desa Asemjaran.” Harap Mukhlis.
Dikatakannya mekanisme dari penyaluran BLT DD ini, Pemerintah
Desa Asemjaran bersama aparaturnya serta Pendamping Desa telah menjalankan
aturan dan prosedur yang berlaku dalam melakukan verifikasi untuk menentukan
penerima BLT Dana Desa yang turut dihadiri Forkopimcam Banyuates dalam
musyawarah mufakat.
"Kami juga berterimakasih atas dukungan semua pihak,
mulai dari Pemerintah Kabupaten Sampang, Pemerintah Kecamatan Banyuates,
Pendamping dan pihak lainnya, semoga ini menjadi amal kebaikan bagi kita semua,
"tuturnya.
Dalam kesempatan itu Mukhlis menghimbau kepada masyarakat
untuk selalu cuci tangan, memakai masker serta menghindari keramain terutama
dengan orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif covid-19
yang mana satu warga Desa Asemjaran ini sudah dinyatakan positif.
"Sesuai hasil kesepakatan bersama antara pemerintah desa
asemjara dan Tokoh-tokoh di asemjaran bahwa setiap masjid sudah di sediakan
tempat cuci tangan oleh pemerintah desa, juga setiap warga yang mau beribadah
ke masjid maupun mushollah harus memakai masker, "paparnya.
"Sedangkan untuk dusun Nungtengah yang mana beberapa
hari yang lalu sudah ada satu warga disana yang positif, maka siapapun yang
masuk ke wilayah sana harus menjaga jarak dan memakai masker, lebih-lebih pada
bulan ramadhan ini warga yang mau beribadah (Sholat trawih) ke masjid maunpun
mushollah harus menjaga jarak minimal 1 meter demi keamanan kita bersama,
karena dari Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama' (NU) Kabupaten Sampang sudah
mengeluarkan fatwa bahwa sholat berjema'ah dengan shof yang renggang dalam keadaan
darurat tetap dapat pahala,”pungkasnya.
(Naf)
Saya rasa Semua terdampak covid-19 Bukan Cuma 164 Kk
BalasHapus