Sampang, lpktrankonmasi.com - Pemadaman listrik yang terjadi setiap hari
dalam sebulan terakhir membuat resah warga Kecamatan Banyuates, Kabupaten
Sampang, Jawa Timur, sebab hal itu menyebabkan banyak peralatan elektronik
mereka rusak.
"Di
Kecamatan Banyuates khususnya di jalur Desa Tlagah, sehari bisa sampai tiga
kali listriknya padam. Apalagi kalau malam hari itu sudah otomatis. Sebagai
masyarakat awam kami tidak tahu, kenapa harus terjadi seperti ini," keluh
Sholeh seorang warga desa Tlagah, Rabu,(6/11/2019).
"Pasti
alasan klasiknya bahwa mesin rusak, Kabel Putus dan yang lainnya, Menurut saya
alasan tersebut tidak benar," lanjutnya.
Menurut Ketua PAC Projo Kecamatan Banyuates Ahmad S,”Seharusnya pihak
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kecamatan
Ketapang, harus terlebih dahulu memberi pengumuman sebelum ada pemadaman
listrik, karena banyak warga yang mengeluh bahwa seringnya pemadaman tanpa
pemberitahuan mengakibatkan alat-alat elektronik warga yang rusak.”
"Apalagi sekarang menjelang pilkades serentak, yang mana masyarakat
hawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seketika gelap."
Ujarnya.
Sampai berita ini terbit Kepala ULP PLN Kecamatan Ketapang Joko, tidak
memberikan tanggapan saat diwawancarai awak media via whatsapp.
(naf/Riz)