Sampang, lpktrankonmasi.com – Sebanyak 8 dusun ikut ambil bagian dalam
turnamen sepakbola piala bergilir yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Tlagah,
yakni dusun Lonsaba dengan tim sepakbolanya Kaconk Sepak Sepak Bola Lonsaba
disingkat KASEBA, dusun Toguran dengan tim sepak bola yang dikenal dengan
sebutan PERSETO (Persatuan Sepak Bola Toguran), tim Persatuan Sepak Bola
Morombuk (PSM) dari dusun Morombuk, dari
dusun Pangkangkang menurunkunkan tim sepakbolanya Persatuan Sepak Bola
Pangkangkang (PERSEPANG), PSBK (Persatuan Sepak Bola Sumber Nangah) tim sepak
bola dari dusun Sumber Nangah, dusun Tlagah Timur dengan tim sepakbolanya GASTEL
(Gabungan Sepak Bola Tlagah Timur), dusun Tlagah Barat menurunkan tim TELBAR
dan BRINGIN PUTRA dari dusun Bringkoneng.
Turnamen sepakbola Liga Tlagah diselenggarakan sejak Sabtu (7/9/2019) di
Stadion Kemuneng Tlaga Mas.
Acara opening turnamen sepak bola dihadiri oleh Wakil Bupati Sampang H.
Abdullah Hidayat yang juga sebagai ketua PERSESA (Persatuan Sepakbola Sampang),
H. Abdus Salam anggota DPRD Kabupaten Sampang dari partai Demokrat yang juga
sebagai ketua PSSI Kabupaten Sampang, Plt Camat Banyuates, Danramil Banyuates,
Polsek Banyuates, seluruh kepala dusun Desa Tlagah, tokoh masyarakat dan para peserta
turnamen.
Kepala Desa Tlagah, Chotibul Umam, S.Pd dalam sambutannya mengatakan,” Sepakbola
adalah olah raga yang sangat digemari oleh masyarakat Desa Tlagah. Dan saya sebagai
Kepala Desa merasa amat bersalah jika tidak memberikan fasilitas dan memberikan
wadah dengan menyelenggarakan turnamen Liga Tlagah antar dusun se-Desa Tlagah.
Turnamen ini adalah yang pertama kali diselenggarakan.”
Dalam sambutannya Kepala Desa Tlagah panjang lebar menyampaikan
harapan-harapannya,”Harapan saya setelah turnamen ini usai, bisa membentuk Timnas
Garis Besar Haluan Tlagah (GBHT). Yang nantinya bisa memberikan kesempatan bagi
pemain-pemain yang belum tersalurkan. Dan mudah-mudahan dapat memberi
kontribusi khususanya kepada Persesa Sampang. Insya Allah nanti ada Tlagah Mania
yang diselengarakan di lapangan Wijaya Sampang. Semoga Liga Tlagah ini diakui
oleh pemerintah Kabupaten Sampang dan ada di bawah naungan PSSI Sampang, karena
Liga Tlagah ini akan diselenggarakan setiap tahun.”
“Saya sangat mendukung sekali denga adnya Liga Tlagah ini dan Insya Allah
PSSI Kabupaten Sampang akan memantau dari hasil Liga Tlagah ini. Dan patut
diakui bahwa olahraga sepak bola yang paling menonjol di wilayah Pantura adalah
Banyuates,”ujar H. Abdus Salam selaku ketua PSSI Kabupaten Sampang sekaligus
anggota DPRD Kabupaten Sampang.
Dalam sambutannya H. Abdullah Hidayat selaku Wakil Bupati Sampang juga
sebagai ketua Persesa Sampang sangat mendukung dan mengapresiasi adanya
turnamen sepak bola yang diselenggarakan oleh Kades Tlagah.
“Saya sangat antusias sekali dengan adanya Liga Tlagah ini,”ujar H.
Abdullah Hidayat
“Menanggapi permintaan Bapak Kades Tlagah agar diakui, saya melihat dari
fasilitas dan ukuran yang ada sudah seperti tingkat kabupaten. Ini sangat lebih
dari cukup. Saya support dan mendukung. Harapan saya Liga Tlagah ini setiap
tahun bisa terlaksana. Desa Tlagah adalah satu-satunya desa yang muncul di
Kabupaten Sampang bisa jadi samudra yang mampu melaksanakan kompetisi antar
dusun,”tanggapan Wakil Bupati H. Abdullah Hidayat atas ungkapan Kades Tlagah
dalam sambutannya.
“Dalam akhir sambutannya Wakil Bupati berharap,”Mudah-mudahan dengan
adanya Liga Tlagah ini bisa mencetak bibit-bibit untuk menjadi pemain terbaik
di Kabupaten Sampang.”
Pukul 16.42 wib kompetisi Liga Tlagah dibuka langsung oleh Wakil
BupatiSampang H. Abdullah Hidayat yang ditandai dengan tendangan bola di tengah
lapangan yang diteruskan dengan pertandingan opening Tlagah Legend vs Muspika
Banyuates.
Saat ditemui oleh wartawan lpktrankonmasi.com, wakil Bupati Sampang
sekaligus ketua Persesa Sampang menyampaikan,”Kami hadir atas undangan Bapak
Kepala Desa Tlagah mengadakan turnamen
Liga desa antar dusun dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-74, harapan kami
dengan adanya kompetisi ini dapat mencetak pemain-pemain yang bisa berlaga di
Kabupaten Sampang karena kami mencari pemain-pemain yang berbakat untuk
bergabung di Persesa.”
“Dan semoga liga seperti ini bisa menular ke desa-desa lain di Kecamatan
Banyuates,”ujarnya mentup wawancaranya dengan media lpktrankonmasi.com
Selesai acara Kades Tlagah, Chotibul Umam, S.Pd menyampaikan kepada
wartawan lpktrankonmasi.com,”Kegiatan liga ini adalah ide dan gagasan saya
pribadi tidak dianggarkan dari dana desa, dan berkat kerjasama dengan Gerakan
Peduli Lingkungan Sehat (GAPLIS) serta pemuda-pemuda yang ada di Desa Tlagah. Yang
paling penting dengan kedatangan Wakil Bupati Sampang, Ketua PSSI Sampang di
acara opening tadi, semoga ke depannya lebih dipantau agar menjadi sorotan yang
positif karena satu-satunya desa yang mengadakan kompetisi liga di internal
desa antar dusun itu hanya ada di Desa Tlagah bahkan se Kabupaten Sampang. Turnamen
lainnya hanya ada di tingkat kecamatan. Kita lebih mengedepankan untuk mencetak
bibit-bibit muda yang berbakat. Maka dari itu, saya akan resmikan Liga Tlagah
ini bisa terlaksana setiap tahun. Sehingga mekanisme pembinaan oleh pengurus
PSSI Kabupaten Sampang akan berjalan karena selama ini tidak terpantau
pemain-pemain berbakat yang berada di pelosok desa khususnya di desa Tlagah
ini.”
(Anaf)